Profil lulusan bidang administrasi kesehatan tidak lepas dari profil seorang tenaga kesehatan masyarakat, yang meliputi “MIRACLE+plus”:

  1. Manager

Sebagai mengelola program-program kesehatan masyarakat baik pada lembaga pelayanan kesehatan seperti rumah sakit, puskesmas dan klinik, maupun sebagai regulator kebijakan pada daerah dan pusat, seperti Dinas Kesehatan Kota/Kab, Dinas Kesehatan Provinsi, hingga pada Kementerian Kesehatan.

  1. Innovator

Sebagai pencetus inovasi dengan strategi dan taktik yang tepat untuk kebijakan atau program yang dapat di terapkan dengan efektif dan efisien di berbagai wilayah, kondisi dan situasi masyarakat di Indonesia. Inovasi yang diharapkan de era revolusi industry 4.0 ini tentunnya yang berbasis teknologi dan dapat disajikan secara digital.

  1. Researcher

Sebagai peneliti yang mengembangkan riset terhadap permasalahan kesehatan di Indonesia sesuai metodologi yang tepat, sehingga dapat digunakan sebagai bukti untuk membuat keputusan oleh para pemangku kebijakan kesehatan di Indonesia. Penelitian yang dapat dilakukan dapat berupa efektifitas pelaksanaan kegiatan program kesehatan, pengelolaan logistik dan data kesehatan, pemanfaataan pelayanan kesehatan di tingkat primer hingga tersier didaerah maupun pusat.

  1. Apprenticer

Sebagai seseorang yang selalu memperluas pengetahuan baik akademik maupun non akademik. Secara akademik memperluas pengetahuan dapat ditingkatkan dalam kegiatan praktik baik di institusi maupun di lapangan  Non akademik memperluas pengetahuan perlu dilakukan dengan mengikuti seminar, pelatihan, akses jurnal dan info info akurat masalah kesehatan.

  1. Communitarian

Menjadi seseorang yang mampu berinteraksi dengan semua golongan masyarakat. Seorang ahli administrasi kesehatan akan bertemu dan berinteraksi dalam sebuah data ataupun secara langsung dimana terdapat berbagai golongan masyarakat dari latar belakang pendidikan, status ekonomi, budaya, usia, pekerjaan, dan lain sebagainya. Seorang komunitarian harus mampu menginformasikan, mendidik dan memberdayakan penduduk seputar persoalan kesehatan.

  1. Leader

Sebagai pemimpin yang mampu menempatkan diri dalam berbagai situasi dan mampu berfikir sistem. Pemimpin di bidang kesehatan diharapkan dapat menjadi pengambil keputusan yang tepat untuk mencapai visi sesuai tujuan bidang kesehatan untuk masyarakat.

  1. Educator

Sebagai pendidik diberbagai tingkat mulai dari lingkup individu, keluarga, kelompok, hingga masyarakat umum dalam rangka mengedukasi seluruh golongan masyarakat untuk hidup sehat.

  1. Entrepreneur

Wirausahawan di bidang kesehatan menjadi poin tambahan yang perlu ditingkatkan sebagai tuntutan tambahan seorang ahli kesehatan masyarakat harus mampu melakakukan wirausaha diberbagai bidang. Hal ini sebuah tuntutan di era bonus demografi sehingga seorang lulusan administrasi kesehatan tidak hanya bergantung pada lapangan kerja yang diselenggarakan pemerintah ataupun swasta, tapi justru mampu menciptakan lapangan pekerjaan untuk diri sendiri.